Bayangkan ini: kamu duduk di pantai di Seminyak, matahari terbenam warna jingga menyala, gelas kelapa muda di tangan, dan kamu baru saja sadar - kamu masih punya uang lebih dari $30.000 dari anggaran $50.000. Tidak salah. $50.000 itu banyak. Tapi apakah cukup untuk liburan ke Bali? Jawabannya: sangat cukup, bahkan bisa jadi terlalu banyak jika kamu tidak tahu cara mengelolanya.
Biaya penerbangan pulang-pergi: bisa lebih dari $2.000
Penerbangan adalah bagian paling besar dari anggaran, tapi juga paling mudah dikontrol. Dari Jakarta, tiket pulang-pergi ke Bali bisa mulai dari $150 jika kamu pesan jauh-jauh hari dan terbang dengan maskapai low-cost. Tapi dari Amerika Serikat? Itu beda cerita. Tiket dari Los Angeles atau New York ke Denpasar biasanya berkisar antara $800 sampai $1.500 per orang, tergantung musim. Jika kamu pergi dengan pasangan, itu $1.600-$3.000. Tambahkan bagasi, pajak bandara, dan transportasi ke bandara, dan kamu sudah habis $2.000-$3.500 sebelum kamu sampai di Bali.Jika kamu datang dari Eropa, seperti Inggris atau Jerman, tiket bisa mencapai $1.200-$2.000 per orang. Jadi untuk keluarga kecil empat orang, biaya penerbangan bisa menyentuh $6.000-$8.000. Ini bukan angka kecil. Tapi masih jauh dari separuh dari $50.000.
Akomodasi: dari villa mewah sampai hostel
Di Bali, kamu bisa tidur dengan harga berapa saja. Di kawasan Ubud, villa pribadi dengan kolam renang bisa kamu sewa seharga $150-$400 per malam. Di Seminyak, hotel bintang empat dengan pemandangan laut sekitar $120-$250. Kalau kamu cari yang lebih sederhana, hostel di Kuta atau Canggu cuma $10-$25 per malam.Bayangkan kamu memilih villa mewah seharga $300 per malam. Kalau kamu tinggal 14 hari, itu $4.200. Tapi kalau kamu pilih hotel bintang empat di $180 per malam, totalnya cuma $2.520. Bahkan kalau kamu pilih hostel, kamu bisa hemat sampai $350. Tidak ada yang salah dengan memilih villa - tapi kamu harus sadar bahwa biaya ini bisa menggila jika kamu tidak batasi durasi.
Makan dan minum: bisa hemat, bisa boros
Makan di Bali itu murah - tapi juga bisa sangat mahal. Warung lokal di pasar tradisional, seperti di Pasar Badung, kamu bisa makan nasi campur dengan ayam goreng, telur, dan sayur seharga Rp25.000 (sekitar $1,60). Di kafe khusus di Seminyak, satu mangkuk avocado toast bisa $15. Dan kalau kamu makan di restoran gourmet seperti Naughty Nuri’s atau Merah Putih? Harga makan malam per orang bisa $80-$150, belum termasuk minuman.Ini yang sering diabaikan: orang sering kira mereka akan makan enak di restoran setiap hari. Padahal, kalau kamu makan di warung lokal 3 hari seminggu, dan hanya makan di restoran mewah 2 kali seminggu, kamu bisa hemat $1.000-$1.500 per bulan. Untuk satu orang, anggaran makan realistis: $30-$50 per hari. Untuk dua orang, $60-$100. Dalam 2 minggu, itu $840-$1.400. Jauh lebih rendah dari yang banyak orang kira.
Aktivitas dan wisata: dari surfing sampai pura
Bali punya banyak hal yang bisa kamu lakukan. Surfing di Canggu? Sewa papan dan instruktur seharga $20-$40 per sesi. Tur ke air terjun Tegenungan? Tiket masuk cuma $1,50. Naik motor sewa sehari? $5-$8. Naik ke Gunung Batur untuk matahari terbit? Paket tur lengkap dengan sopir dan sarapan seharga $40-$60 per orang.Tapi ada juga yang mahal. Tur helikopter di atas Ubud? $250-$400 per orang. Spa mewah di Four Seasons? $150-$300 per sesi. Golf di New Kuta Golf? $150 per putaran. Kalau kamu ingin mencoba semua hal mewah ini, kamu bisa habis $3.000-$5.000 hanya untuk aktivitas dalam dua minggu.
Tapi jika kamu pilih 3-4 aktivitas utama - misalnya: surfing, tur pura, trekking, dan spa sekali - kamu bisa keluar dengan biaya $800-$1.200. Itu masih jauh di bawah $5.000.
Transportasi lokal: jangan sewa mobil, sewa motor
Banyak turis asing langsung sewa mobil - itu kesalahan besar. Jalan di Bali sempit, macet, dan parkir susah. Biaya sewa mobil plus bensin dan asuransi bisa $40-$60 per hari. Kalau kamu sewa selama dua minggu, itu $560-$840. Belum termasuk risiko kecelakaan atau denda.Lebih cerdas: sewa motor. Honda Scoopy atau Yamaha Mio bisa kamu sewa seharga $4-$6 per hari. Bensinnya cuma $0,50 per liter. Dalam dua minggu, kamu habis $60-$80 untuk motor, dan $10-$15 untuk bensin. Total: $70-$95. Kamu bisa ke mana saja - dari Tanah Lot sampai Tegallalang - dan masih punya uang lebih.
Biaya tersembunyi: yang jarang dihitung
Ini bagian yang sering bikin anggaran meledak. Pertama: tip. Di Bali, tip tidak wajib, tapi sering diharapkan di restoran mewah atau spa. Biasanya 5-10%. Kedua: biaya parkir. Di pantai populer seperti Padang Padang atau Uluwatu, parkir bisa $1-$3 per kali. Ketiga: biaya masuk pura. Untuk pura besar seperti Tanah Lot atau Uluwatu, kamu harus bayar $5-$7 per orang. Keempat: internet. Kalau kamu beli SIM card lokal, itu $5-$10 untuk paket data 30 hari. Jangan lupa juga biaya oleh-oleh. Beli kopi Bali, kerajinan tangan, atau kain endek? Bisa habis $200-$500 jika kamu tidak hati-hati.Biaya tersembunyi ini sering diabaikan. Tapi kalau kamu anggarkan $500 untuk semuanya, kamu sudah aman.
Hitungan total: .000 itu lebih dari cukup
Mari kita jumlahkan semua ini untuk satu orang selama dua minggu:- Penerbangan: $1.200
- Akomodasi (hotel bintang 4): $2.520
- Makan: $1.000
- Aktivitas: $1.000
- Transportasi motor: $80
- Biaya tersembunyi: $500
Total: $6.300.
Itu hanya untuk satu orang. Kalau kamu pergi dengan pasangan, totalnya sekitar $12.600. Bahkan kalau kamu memilih villa mewah, restoran gourmet, dan tur helikopter, kamu tetap bisa keluar dengan biaya $20.000-$25.000 untuk dua orang.
Artinya, $50.000 itu lebih dari cukup. Bahkan bisa jadi terlalu banyak. Kamu bisa libur 4 minggu, atau bawa keluarga, atau bahkan tinggal sebulan dan tetap punya uang sisa. Banyak orang kira $50.000 itu sedikit - tapi di Bali, itu adalah angka yang sangat besar.
Bagaimana jika kamu ingin hidup mewah?
Kalau kamu benar-benar ingin gaya hidup mewah: villa pribadi $800 per malam, makan di restoran Michelin-starred setiap malam, spa harian, tur helikopter dua kali, dan sewa mobil dengan supir pribadi? Itu bisa habis $1.500-$2.500 per hari. Dalam 20 hari, itu $30.000-$50.000. Jadi ya, kamu bisa habiskan semuanya - tapi itu pilihanmu. Bukan kebutuhan.Bali bukan tempat untuk menghabiskan uang. Bali adalah tempat untuk menikmati hidup dengan sederhana. Dan dengan $50.000, kamu punya kebebasan penuh untuk memilih: apakah kamu ingin hidup mewah, atau hidup santai dengan banyak uang sisa.
Apakah $50.000 terlalu banyak?
Tidak. Tapi bisa jadi terlalu banyak jika kamu tidak punya rencana. Banyak orang datang ke Bali dengan anggaran besar, lalu kehabisan uang dalam seminggu karena belanja impulsif, makan di restoran mahal setiap hari, dan tidak tahu harga lokal. Kuncinya bukan jumlah uangnya - tapi cara kamu mengelolanya.Dengan $50.000, kamu bisa:
- Liburan 4 minggu di Bali tanpa khawatir
- Bawa keluarga (istri, anak, orang tua)
- Menyewa villa pribadi selama sebulan
- Belajar yoga selama 10 hari di Ubud
- Belanja oleh-oleh tanpa batas
- Simpan sisa uang untuk liburan berikutnya
Yang penting: jangan terjebak dalam perangkap ‘ini harus mewah’. Bali yang sejati ada di warung nasi di tepi jalan, di senyum pedagang kopi di pasar, di suara gamelan dari pura yang tak pernah kamu dengar sebelumnya. Uangmu bisa membeli kenyamanan - tapi bukan pengalaman. Dan pengalaman itu, justru paling murah.
Berapa biaya rata-rata liburan ke Bali selama 2 minggu?
Untuk satu orang, biaya rata-rata liburan ke Bali selama 2 minggu berkisar antara $5.000-$8.000 jika kamu memilih akomodasi menengah dan makan di restoran lokal. Jika kamu memilih gaya hidup mewah, biayanya bisa mencapai $15.000-$25.000. Tapi dengan $50.000, kamu punya banyak ruang untuk menyesuaikan.
Apakah $50.000 bisa untuk liburan keluarga ke Bali?
Ya, sangat bisa. Untuk keluarga 4 orang (dua orang dewasa, dua anak), biaya total untuk 2 minggu sekitar $18.000-$25.000 jika kamu memilih villa dengan kolam renang dan makan di restoran lokal. Dengan $50.000, kamu bisa libur 3-4 minggu, atau bahkan tinggal sebulan tanpa khawatir.
Apakah biaya makan di Bali mahal?
Tidak, jika kamu tahu di mana makan. Di warung lokal, satu porsi nasi campur cuma $1,50-$2. Di restoran kelas menengah, makan malam per orang sekitar $10-$20. Hanya di restoran gourmet atau hotel mewah, harganya bisa $50-$150. Jadi, kamu bisa makan enak dengan harga sangat terjangkau.
Apakah perlu sewa mobil di Bali?
Tidak perlu. Jalan di Bali sempit dan macet. Lebih baik sewa motor seharga $5 per hari. Motor lebih fleksibel, lebih murah, dan lebih mudah parkir. Sewa mobil hanya diperlukan jika kamu membawa anak kecil atau orang tua yang tidak nyaman naik motor.
Berapa biaya tiket masuk pura di Bali?
Tiket masuk pura besar seperti Tanah Lot, Uluwatu, atau Besakih sekitar $5-$7 per orang. Beberapa pura juga meminta donasi tambahan, biasanya $1-$3. Ini biaya kecil, tapi sering diabaikan. Anggarkan $20-$30 untuk semua pura yang ingin kamu kunjungi.
Apakah $50.000 cukup untuk tinggal di Bali selama 3 bulan?
Ya, lebih dari cukup. Biaya hidup di Bali untuk satu orang selama 3 bulan - termasuk villa, makan, transportasi, dan aktivitas - sekitar $8.000-$12.000. Dengan $50.000, kamu bisa tinggal 6-8 bulan dengan gaya hidup nyaman, bahkan bisa menabung sisa uangnya.