Banyak yang bingung, "Berapa hari cukup untuk nikmati Bali?" Jawabannya tergantung apa yang mau dilihat dan berapa banyak waktu yang tersedia. Berikut beberapa pilihan durasi, lengkap dengan contoh itinerary yang mudah diikuti.
Jika cuma punya akhir pekan panjang, tiga hari cukup untuk rasa Bali yang paling ikonik. Hari pertama, mulai dari Pantai Kuta atau Seminyak, nikmati sunrise, sarapan di warung lokal, lalu jalan‑jalan di daerah itu. Siang‑siangnya kunjungi Pura Tanah Lot untuk foto sunset. Malam hari, coba pasar malam di Seminyak atau Jimbaran untuk seafood segar.
Hari kedua, alihkan ke Ubud. Naik bus atau sewa motor, mampir ke Sawah Terasering Tegalalang, lalu lanjut ke Monkey Forest. Sore hari, nikmati kopi di kafe pinggir sungai. Sore terakhir, ke Pura Tirta Empul untuk pengalaman mandi suci.
Hari ketiga, pilih aktivitas outdoor cepat: rafting di Ayung River atau sekadar snorkeling di Padang Padang. Selesai, kembali ke bandara sambil ngopi di kafe bandara. Itinerary tiga hari ini padat, tapi memberi gambaran tentang pantai, budaya, dan alam Bali.
Untuk yang punya waktu lebih, 5‑7 hari memungkinkan eksplorasi lebih luas tanpa tergesa‑gesa. Tambahkan hari di Nusa Penida atau Nusa Lembongan untuk spot snorkeling yang spektakuler, atau kunjungi Canggu untuk suasana santai dengan café dan surf spot.
Hari keempat bisa dialokasikan ke daerah Timur Bali, seperti Tirta Gangga dan Pura Lempuyang (Gate of Heaven). Perjalanan agak jauh, tapi pemandangan sawah terasering dan laut biru sepadan. Hari kelima, jelajahi daerah Selatan: Uluwatu, Pantai Pandawa, dan menikmati pertunjukan Kecak di sunset.
Jika masih ada dua hari ekstra, manfaatkan untuk wisata alam tersembunyi: Sekitu (Gunung Batur) untuk sunrise trekking, atau menuju Bedugul untuk Danau Beratan dan kebun raya. Alternatif lain, ikuti tur kuliner malam di Denpasar, cicipi satay lilit, bebek betutu, dan minuman kelapa muda.
Tips hemat: gunakan transportasi umum seperti bemo atau sewa motor, hindari jam sibuk di jalan utama, dan pesan akomodasi di daerah yang dekat dengan objek utama. Dengan rencana 5‑7 hari, liburan terasa lebih santai, lebih banyak kesempatan fotografi, dan tidak terburu‑buru.
Intinya, berapa hari di Bali tergantung tujuan dan gaya perjalanan Anda. Tiga hari cocok untuk kunjungan singkat, sementara lima hingga tujuh hari memberi ruang untuk menyelam lebih dalam ke budaya, alam, dan kuliner pulau ini. Sesuaikan itinerary dengan minat pribadi, dan jangan lupa nikmati momen santai di antara semua aktivitas. Selamat merencanakan liburan, dan semoga Bali memberi pengalaman tak terlupakan!